Inventory . 10 June 2021

inventory turnover ratio: Pengertian, Rumus & Cara Menghitungnya

Majapahit.id – Jika Anda memiliki Perusahaan yang bergerak dibidang manufaktur dan Anda memiliki ketakutan apabila target penjualan tidak sesuai dengan target yang sudah ditentukan, maka solusi terbaiknya adalah dengan menggunakan inventory turnover ratio.

Perlu Anda ketahui, inventory turnover ratio atau biasa disebut dengan istilah rasio perputaran persediaan adalah cara untuk mengetahui ukuran dari seberapa baik persediaan tersebut berhasil dijual oleh Perusahaan.

Dengan demikian, Anda bisa mengetahui apakah penjualan yang dilakukan berakhir efektif ataukah tidak. Selain itu, apakah biayanya bisa dikendalikan atau tidak sama sekali.

Bagi Anda yang memang masih bingung mengenai inventory turnover ratio, Anda bisa menyimak ulasan ini secara lengkap dimulai dari pengertian, manfaat sampai dengan cara menghitung inventory turnover secara detail.

Pengertian Inventory Turnover

Apa itu Inventory Turnover ratio? adalah rasio perputaran persediaan yang akan menunjukan berapa kali rata-rata inventory terjual selama periode yang sudah ditentukan oleh Perusahaan.

Semakin tinggi nilai dari inventory turnover ratio maka semakin sering barang yang nantinya dijual dan semakin menambah pemasukan serta keuntungan untuk Perusahaan.

Selain daripada itu, inventory turnover juga bisa mengurangi tingkat kadaluarsa barang yang sudah bertahan lama dan menunjukan bahwa Perusahaan cukup efisien dalam melakukan manajamen inventorynya.

Dan semakin efisien manajamen inventorynya maka Perusahaan akan semakin untuk menghemat pengeluaran atau digunakan untuk perkembangan Perusahaan kedepannya.

Cara Menghitung Inventory Turnover Ratio

Berikutnya adalah bagaimana cara menghitung inventory turnover ? Sebenarnya, menghitung rasio perputaran persediaan sama seperti halnya menghitung rasio perputaran yang biasa karena memang perputaran persediaan akan merinci jumlah persediaan yang memang terjual dalam 1 periode.

Anda juga bisa mengikuti langkah sederhana seperti di bawah ini.

  • Hitung total harga poko barang yang terjual dalam 1 periode. Hal ini bisa diambil dari laporan laba rugi tahunan.
  • Menentukan biaya persedian secara rata-rata. Cara ini bisa Anda lakukan dengan menambahkan saldo pada persediaan akhir dan awal dan di bagi dua.

    Selain itu, Admin tidak menyarankan Anda untuk menggunakan saldo persediaan akhir karena selama tahun tersebut bisa saja terjadi beberapa goncangan atau fluktuasi yang memang harus Anda perhitungkan.
  • Cara terakhir adalah dengan membagi harga pokok barang dengan biaya rata rata barang. Anda bisa melihat rumusnya pada pembahasan berikut.

Rumus Inventory Turnover

Berikut ini adalah rumus yang digunakan untuk menghitung inventory turnover, sebagai berikut.

rumus inventory turnover ratio

Analisis Inventory Turnover

Bisa di katakan, bahwa rasio perputaran persediaan yang rendah bisa menjadi sebuah indikasi penjualan yang bisa disebutkan tidak lancar dan sebaliknya bisa menjadi indikator jika persediaannya berlebihan.

Selain itu, kecepatan dan ketepatan Perusahaan didalam menjual persediaannya sangat penting karena bisa mengukur performa pada aktifitas bisnis.

Oleh karena itu, banyak analis yang selalu menilai angka rasio untuk dapat menilai tingkat kesehatan bisnis.

Namun, Anda juga harus memperhatikan bahwa bukan kecepatan penjualan yang menentukan hasil akhirnya tetapi ketepatan penjualannya.

Mengapa demikian? Karena jangan sampai Anda menjual banyak barang tetapi pembayarannya sampai tertunda sehingga akan mempengaruhi nilai penjualan yang akan didapat secara bersih.

Sampai akhirnya akan berdampak pada nilai laba bersih yang memang bisa dihasilkan pada periode tersebut.

Mengapa Inventory Turnover Sangat Penting ?

Lalu, apa alasan yang tepat mengapa harus menggunakan inventory turnover untuk Perusahaan yang sedang Anda kelola? Berikut penjelasannya.

Dapat Mengukur KPI ( Key Performance Indicator )

Anda perlu mengetahui bahwa ketika menggunakan inventory turnover bisa menjadi salah satu kesuksesan sales dalam memenuhi target.

Mengapa? Karena inventory turnover bisa menentukan apakah penjualan telah memenuhi target performa yang diharapkan atau memang belum.

Dengan demikian, inventory turnover memang sangat penting untuk digunakan pada sebuah Perusahaan.

Menentukan Keputusan Bisnis Kedepannya

Inventory turnover dapat memantau perputaran stok dengan cerdas. Dengan begitu, Anda bisa mendapatkan gambaran yang pasti pada inventaris.

Selain itu, Anda juga bisa membuat keputusan untuk pembelian yang lebih cerdas, menjaga barang dagangan agar terus bergerak sampai dengan menjual lebih banyak produk yang memang diinginkan oleh para pelanggan.

Dengan menggunakan inventory turnover akan membantu Anda dalam membuat keputusan bisnis seperti dibawah ini.

  • Dapat membantu untuk menentukan barang atau bahan yang memang harus diproduksi.
  • Bisa membantu untuk memutuskan barang yang harus dipindahkan kedalam bagian penjualan yang lain.
  • Menentukan bahan baku yang harus dipesan sebelumnya dengan tujuan agar bagian produksi bisa memiliki banyak waktu untuk pembuatan, produksi sampai dengan pengiriman.

Tips Meningkatkan Rasio Inventory Turnover

Jika Anda sudah mengentahui mengenai definisi dari rasio inventory turnover, cara menghitung sampai dengan rumus lengkapnya, berikut ini adalah cara untuk meningkatkan rasio inventory turnover yang bertujuan agar perputaran persediaan tersebut bisa menjadi lebih optimal.

Baca Juga : Peran Penting Inventory Software

Mengetahui Usia Produk & Mengurangi Stok kadaluarsa

Cara pertama adalah Anda harus mengetahui usia produk sehingga Anda bisa mengetahui produk yang memang sudah lama tertimbun dan pada waktu itu sudah waktunya untuk dieliminasi.

Mengapa? Karena usia produk yang sudah lama dapat memunculkan kerugian yang nantinya akan mengakibatkan stok yang berlebih

Dalam hal ini, nantinya akan terdapat laporan yang bernama laporan stock aging . Dengan begitu bisa lebih akurat untuk mengetahui perputaran disetiap barang dagangan.

Selain itu, hal ini pun sangat membantu para pebisnis agar bisa lebih fokus pada barang dagangan yang memang telah mengalami perputaran stok yang lambat.

Meningkatkan Perputaran Stok Barang

Perkiraan permintaan sangat diperlukan karena bertujuan untuk meningkatkan kecepatan stok barang. Tentu saja dengan perkiraan yang harus dilakukan secara akurat.

Tipsnya, Anda bisa melakukan dengan mengikuti tren yang sedang viral atau bahkan melihat perubahan pasar sampai secara langsung dengan memanfaatkan penjualan di tahun-tahun sebelumnya.

Dengan cara ini nantinya akan bisa membantu dan menghasilkan perkiraan yang akurat. Selain itu, pebisnis bisa dengan mudah untuk mengintegrasikan manajamen stok & penjualan yang memang menghasilkan perkiraan yang akurat nantinya.

Mengatur Ulang Strategi

Tentu saja disetiap penjualan pastinya ingin memiliki peningkatan yang signifikan. Jika memang tidak berhasil, maka salah satu cara yang harus Anda lakukan adalah dengan mengatur ulang strategi atau bahkan jika perlu strategi tersebut di ubah ke strategi yang lebih baru dan mumpuni.

Mengapa harus mengatur ulang strategi? Karena strategi juga perlu untuk dievaluasi ketika penjualan mengalami penurunan.

Maka dari itu, Anda harus mengatur ulang strategi setelah itu lakukan peninjauan ulang, apakah strategi tersebut mumpuni ataukah tidak, dengan begitu Anda bisa meningkatkan perputaran persediaan barang.

Mengubah Strategi Penentuan Harga Produk Anda

Menentukan harga produk memanglah tidak mudah karena banyak sekali yang harus dipertimbangkan dengan tujuan agar meningkatkan volume penjualan.

Yang harus Anda lakukan adalah survei kembali dan lakukan analisa serta menerapkan untuk penetapan harga produk Anda.

Memperbaiki Kategori Produk

Untuk meningkatkan rasio inventory turnover Anda harus memperbaiki kategori produk apabila penataan barang sangat membingungkan para pelanggan karena hal tersebut bisa mempengaruhi pada penjualan.

Tentu hal ini sangat penting untuk diperhatikan oleh Anda, jika saja customer bingung untuk membeli produk Anda, tentunya customer tersebut akan malas untuk kembali ke toko Anda. Hal ini pun berlaku baik itu toko offline maupun online.

Kesimpulan

Saat ini Anda sudah mengetahui secara lengkap mengenai inventory turnover ratio atau rasio perputaran persediaan. Saatnya Anda meningkatkan perputaran dengan sempurna untuk bisnis yang sedang Anda kelola.

Selain itu, perlu dicatat bahwa Anda juga harus banyak mempertimbangkan margin keuntungan Anda karena semakin rendah margin maka semakin cepat Anda mengubah persediaan.

Proses dan strategi manajemen persediaan yang baik akan menentukan Anda dalam mencapai keberhasilan dalam jangka panjang. Dengan begitu Anda bisa menikmati hasil dari kerja keras yang sudah dilakukan saat ini. Semoga ulasan ini bermanfaat.

Bagikan artikel ini: